Garuda Muda Tersingkir dari Piala Asia U-17 2025, Dibantai Korea Utara 0-6

Pemain Timnas U-17 Indonesia saat menghadapi Korea Utara di perempat final Piala Asia U-17 2025 di Jeddah, Arab Saudi.

Garuda Muda Tersingkir dari Piala Asia U17 2025 Usai Dibantai
Perjalanan Timnas Indonesia U-17 di ajang Piala Asia U-17 2025 resmi berakhir setelah menelan kekalahan telak dari Korea Utara dengan skor 0-6 pada laga perempat final yang berlangsung di Stadion Kota Olahraga Raja Abdullah, Jeddah, Arab Saudi, Senin malam (14/3/2025). Hasil ini sekaligus menggugurkan harapan Garuda Muda untuk melangkah lebih jauh dan mencetak sejarah di pentas Asia.

Babak Pertama: Gol Cepat Menghancurkan Mental Timnas U-17

Korea Utara langsung memberi tekanan sejak menit awal pertandingan. Hanya dalam waktu tujuh menit, bek tengah Choe Song-hun sukses mencetak gol pembuka yang memupus semangat Indonesia. Gol kedua datang di menit ke-19 melalui kapten Kim Yu-jin, mempertegas dominasi Korea Utara.

Indonesia yang tampil solid selama fase grup—dengan rekor tiga kemenangan dan hanya kebobolan satu gol—terlihat kehilangan arah begitu tertinggal cepat. Strategi bertahan dalam dan tekanan yang lambat dimanfaatkan sepenuhnya oleh Korea Utara.

Babak Kedua: Dominasi Korea Utara Berlanjut

Korea Utara tak memberi kesempatan Indonesia bangkit. Empat gol tambahan dicetak Ri Kyon-bong (48’), Kim Tae-guk (60’), Ri Kang-rim (61’), dan Pak Ju-won (77’). Garuda Muda hanya mampu membalas dengan empat tembakan, dan hanya satu yang mengarah ke gawang.

Indonesia juga kehilangan agresivitas bertahan. Jumlah tekel turun drastis dari rata-rata 20 tekel per laga di fase grup menjadi hanya sembilan, dengan akurasi turun dari 74% menjadi 67%.

Baca Juga : Keberuntungan Sang Juara: Barcelona Amankan Tiga Poin dari Leganés Berkat Gol Bunuh Diri

Analisis Taktik dan Kelemahan Fisik

Kelemahan utama Indonesia terletak pada kegagalan memenangkan duel bola kedua, lemahnya pengawalan fisik, serta skema pertahanan rendah yang terlalu pasif. Penguasaan bola hanya 34% dibandingkan Korea Utara yang mencatat 66%, membuat Garuda Muda kesulitan menciptakan serangan.

Di sisi lain, Korea Utara tampil agresif, rapi, dan solid secara kolektif. Mereka memanfaatkan set piece dan bola mati secara maksimal, termasuk mencetak dua gol dari situasi sepak pojok.

Evaluasi dan Harapan Menuju Piala Dunia U-17 2025

Meskipun hasil ini menyakitkan, Ketua Umum PSSI Erick Thohir tetap mengapresiasi perjuangan tim. Ia menyatakan pentingnya evaluasi menyeluruh menjelang tampil di Piala Dunia U-17 2025 yang akan digelar di Qatar pada November mendatang.

“Kita harus mengapresiasi kerja keras seluruh pelatih, pemain, dan ofisial. Persiapan ke depan harus lebih matang agar bisa bersaing di level dunia,” ujar Erick Thohir dalam keterangannya.

Penutup: Momen Belajar untuk Generasi Muda Sepak Bola Indonesia

Kekalahan dari Korea Utara adalah pelajaran berharga. Tantangan fisik, tekanan mental, dan strategi tingkat tinggi akan menjadi bekal penting bagi Garuda Muda ke depannya. Dengan evaluasi mendalam dan persiapan matang, Timnas U-17 Indonesia masih memiliki potensi besar untuk mencuri perhatian di panggung dunia.

Timnas Indonesia U17 tersingkir dari Piala Asia U17 Usai dibantai 0-6

3 thoughts on “Garuda Muda Tersingkir dari Piala Asia U-17 2025, Dibantai Korea Utara 0-6

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *