Newcastle Bungkam Leicester 3-0
Newcastle United menunjukkan performa impresif dengan kemenangan meyakinkan 3-0 atas Leicester City dalam lanjutan Liga Inggris pekan ini. Hasil tersebut bukan hanya memperpanjang tren positif The Magpies, tetapi juga semakin menenggelamkan Leicester dalam ancaman degradasi ke Championship
Gol Cepat Jacob Murphy Buka Keunggulan Newcastle

Pertandingan yang digelar di King Power Stadium langsung memanas sejak menit pertama. Baru dua menit berjalan, Jacob Murphy membuka keunggulan Newcastle melalui tap-in akurat hasil umpan dari Tino Livramento. Gol cepat ini memberikan tekanan psikologis besar bagi tim tuan rumah.
Tidak butuh waktu lama bagi Murphy untuk mencetak gol keduanya. Pada menit ke-10, sebuah tembakan jarak jauh dari Fabian Schär membentur mistar, dan Murphy dengan sigap menyambar bola muntah untuk membawa Newcastle unggul 2-0.
Harvey Barnes Tambah Luka The Foxes
Menit ke-34, Newcastle semakin menjauh lewat gol mantan pemain Leicester, Harvey Barnes. Setelah tendangan Joelinton berhasil ditepis oleh Mads Hermansen, Barnes datang menyambut bola rebound dan mencetak gol ketiga bagi tim tamu. Sorakan dari fans Newcastle terdengar menggema, sebaliknya, suasana muram menyelimuti King Power Stadium.
Leicester Cetak Rekor Buruk di Liga Inggris
Kekalahan ini membuat Leicester mencetak rekor negatif: delapan laga kandang berturut-turut tanpa mencetak satu gol pun, mengalahkan rekor Watford yang bertahan sejak 1972. The Foxes juga mencatat kekalahan kandang ke-11 musim ini—terbanyak dalam sejarah klub selama 141 tahun.
Meski sempat mendapat peluang dari Patson Daka dan Jamie Vardy, Leicester gagal mencetak gol. Kombinasi buruk di lini serang dan pertahanan yang rapuh memperparah posisi mereka di klasemen.
Baca Juga : Lionel Messi Diragukan Tampil Saat Inter Miami Hadapi Toronto FC: Fokus pada Laga Penting Liga Champions
Newcastle Naik ke Posisi 5, Samai Poin Chelsea
Kemenangan ini membawa Newcastle ke posisi kelima klasemen Liga Inggris, menyalip Manchester City dan menyamai poin Chelsea yang berada di peringkat empat. Dengan satu pertandingan lebih sedikit, peluang Newcastle untuk kembali ke Liga Champions musim depan semakin besar.
Tim asuhan Eddie Howe tampil disiplin dan efektif. Usai mengamankan kemenangan lebih awal, pelatih asal Inggris itu menarik pemain inti seperti Bruno Guimarães, Joelinton, Murphy, dan Alexander Isak untuk menghindari cedera menjelang laga penting melawan Manchester United dan Crystal Palace.
Fokus Newcastle: Liga Champions dan Konsistensi
Newcastle tampak sangat siap untuk bersaing di level tertinggi Eropa musim depan. Setelah sebelumnya menjuarai Piala Carabao, kini fokus mereka adalah finis di empat besar Liga Inggris dan memastikan tiket Liga Champions.
Dengan skuad yang solid, strategi rotasi cerdas, dan momentum yang terus menanjak, The Magpies menjadi tim yang patut diwaspadai hingga akhir musim.